Langsung ke konten utama

LAPORAN PERCOBAAN IX : ISOLASI SENYAWA BAHAN ALAM (FLAVONOID)

 

VII.    DATA PENGAMATAN

 

NO

PERLAKUAN

TUJUAN

HASIL PENGAMATAN

1.

Ditimbang serbuk kunyit sebanyak 5 gram

Untuk mendapatkan massa yang diinginkan

5 gr Serbuk kunyit berwarna kuning

2.

Dibungkus menggunakan kertas saring 10 x 10 cm dan diikat dengan benang

Berfungsi sebagai penarikan komponen

-

3.

Dimasukkan dalam ekstraktor soklet

-

-

4.

Disiapkan dengan memasukkan 150 ml etanol kedalam gelas beker lalu ditutup rapat

Fungsi ditutup dengan rapat agar etanol tidak menguap

Larutan etanol berwarna bening

5.

Dioleskan vaselin pada setiap sambungan alat soklet

Agar sambungan soklet itu rapat supaya tidak ada udara yang masuk

Sambungan soklet terpasang dengan rapat

6.

Ditambahkan 150 ml etanol tadi kedalam alat soklet

Sebagai pelarut

Larutan berubah warna menjadi kuning keemasan

7.

Dimasukkan batu didih kedalam labu alas bulat dan dipasang setiap sambungan pada alat soklet

Untuk meratakan panas sehingga panas menjadi homogen pada seluruh bagian larutan

Larutan berwarna kuning keemasan

8.

Dipasang thermometer dan dinyalakan air pada kondensor

Untuk melihat suhu tetap konstan

Larutan berwarna kuning keemasan

9.

Dinyalakan heating mantle dan dijaga temperature pada 75 ◦C

Memulai proses ekstraksi

Larutan berwarna kuning keemasan

10.

Dilakukan proses ekstraksi secara kontinu selama 90 menit

Untuk pemisahan komponen yang terdapat dalam zat padat dengan cara penyarian secara berulang

1 siklus terjadi Ketika larutan penyari turun ke dalam labu alas bulat, warna larutan berwarna emas kecoklatan

 

Selama 90 menit terjadi 8 siklus

11.

Larutan dipindahkan kedalam gelas beker 250 ml dan ditambahkan 10 ml Pb asetat 0,1 M sambal diaduk hingga membentuk endapan

Ditambahkannya Pb asetat sebagai reagen dalam mempercepat reaksi

Larutan berwarna merah bata dan terdapat endapan

12.

Endapan yang terbentuk didasar gelas ditambahkan 10 ml asam sulfat 0,2 M

Sebagai katalis

Larutan berwarna coklat tua

13.

Disaring menggunakan penyaring buchner

Untuk menyaring larutan agar endapan tidak ikut dalam larutan

Terdapat filtrat berwarna coklat tua, dan ada endapan kuning diatas corong bucner

14.

Dipindahkan endapan kedalam gelas beker yang telah ditimbang

-

-

15.

Endapan tadi ditambahkan 5 ml etanol p.a lalu dan dipanaskan dalam panci penangas pada lemari asam

Agar terekstrak sempurna dalam pelarut etanol

Dan menguap hingga endapan kering

Larutan berwarna orange dan masih terdapat sedikit endapan

16.

Ditimbang endapan kering lalu dicatat masa nya

Untuk mengetahui massa endapan

Gelas beker kosong : 53,1497 gr

Berat endapan + gelas beker  : 53,3964 gr

Berat endapan : 53,3964 – 53,1497 = 0,2467 gr

17.

Lalu diuji titik lelehnya menggunakan MPA

Untuk mengetahui titik leleh endapan

Hasil titik lelehnya :189 ◦C  Secara teori :183 ◦C

 

VIII.    PEMBAHASAN

    Dalam percobaan ini mengenai Isolasi Senyawa Bahan Alam (Flavonoid) pertama-tama senyawa bahan alam yang digunakan adalah kunyit. Dimana, serbuk kunyit ditimbang sebanyak 5 gram. Lalu, serbuk kunyit yang telah ditimbang tadi dibungkus menggunakan kertas saring 10 x 10 cm dan diikat dengan benang perlakuan ini berfungsi sebagai penarikan komponen. Setelah itu dimasukkan dalam ekstraktor soklet, dan memasukkan 150 ml etanol kedalam gelas beker lalu ditutup rapat agar etanol tidak menguap. Hasilnya larutan etanol berwarna bening. Perlakuan selanjutnya adalah dimasukkan batu didih kedalam labu alas bulat dan dipasang setiap sambungan pada alat soklet. Fungsi batu didih disini adalah untuk meratakan panas sehingga panas menjadi homogen pada seluruh bagian larutan pada saat itu larutan menjadi berwarna kuning keemasan. Perlakuan selanjutnya adalah dilakukan proses ekstraksi secara kontinu selama 90 menit. Fungsi dilakukannya ekstraksi disini adalah untuk pemisahan komponen yang terdapat dalam zat padat dengan cara penyarian secara berulang. Dengan 1 siklus terjadi Ketika larutan penyari turun ke dalam labu alas bulat, warna larutan berwarna emas kecoklatan. dalam ekstraksi ini berlangsung selama 90 menit terjadi 8 siklus.

    Setelah diekstraksi, larutan dipindahkan kedalam gelas beker 250 ml dan ditambahkan 10 ml Pb asetat 0,1 M sambal diaduk hingga membentuk endapan. Ditambahkannya Pb asetat sebagai reagen dalam mempercepat reaksi dimana larutan berwarna merah bata dan terdapat endapan. Lalu endapan  yang terbentuk didasar gelas ditambahkan 10 ml asam sulfat 0,2 M sebagai katalis dengan hasil larutan berwarna coklat tua. Barulah larutan tadi disaring menggunakan penyaring buchner. Fungsinya disini untuk menyaring larutan agar endapan tidak ikut dalam larutan. Hasilnya terdapat filtrat berwarna coklat tua, dan ada endapan kuning diatas corong bucner. Lalu dipindahkan endapan kedalam gelas beker yang telah ditimbang dan ditambahkan 5 ml etanol p.a lalu dan dipanaskan dalam panci penangas pada lemari asam agar terekstrak sempurna dalam pelarut etanol dan menguap hingga endapan kering. Dan hasilnya larutan berwarna orange dan masih terdapat sedikit endapan. Setelah mendapatkan endapan yang kerinh, ditimbang endapan kering itu lalu dicatat masa nya dengan berat endapan sebesar 0,2467 gr. Dan akhirnya diuji titik leleh nya menggunakan MPA dan hasil titik lelehnya :189 ◦C sedangkan secara teori :183 ◦C.

IX. PERTANYAAN PASCA PRAKTIKUM

1.      Mengapa pada percobaan ini perlu diteteskan dietil eter ?

2.      Mengapa perlu ditambahkan PB asetat pada percobaan ini?

3.      Mengapa pada percobaan ini perlu dilakukan eksraksi selama 2 jam ?

 

IX.    KESIMPULAN

Berdasarkan hasil percobaan dapat disimpulkan bahwa :

Teknik teknik isolasi bahan alam khususnya flavonoid yaitu ekstraksi. ekstraksi yang dipakai adalah mas rasi yang menggunakan teknik ekstraksi dari sampel padat (simplisia) dengan menggunakan pelarut seperti etanol

Sifat kimia flavonoid antara lain dapat larut pada pelarut seperti etanol maupun metanol (polar), bersifat asam hingga larut dalam bahasa dapat membuat warna spesifik (reaksi warna) dengan ekstraksi

 

X.    DAFTAR PUSTAKA

 

Arifin, B. 2018. Struktur Broaktifitas dan Antioksidan Flavonoid : Jurnal Zarah. Vol 6. No 1

Salifuddin, A. 2006. Standarisasi Bahan Obat Alam, Yogyakarta : Graha Ilmu

Sayuti. 2015. Antioksidan Alami dan Sintetik. Padang : Universitas Andalas

Tim Penuntun Praktikum Kimia Organik II, 2020. Penuntun Praktikum Kimia Organik II. Jambi : Universitas Jambi

Wahyulianingsih,dkk. 2017. Penetapan Kadar Flavonoid Total Ekstrak Daun Cengkeh : Jurnal Fitofarmaka. Vol 3. No 2

Komentar

  1. Nur Khalishah (052)
    3. percobaan ini perlu dilakukan ekstraksi selama 2 jam yakni bertujuan untuk menarik semua komponen kimia yang terdapat dalam simplisia.

    BalasHapus
  2. Wisliana (A1C118060)


    2. Perlu ditambahkannya Pb asetat ialah sebagai reagen dalam mempercepat reaksi nantinya.

    BalasHapus
  3. Denora Situmorang (056)
    1. berdasarkan dari data yg di tampilkan penulis tidak ada penggunaan dari dietil eter pada percobaan isolasi flavonoid tersebut, tapi menurut saya bisa saja dietil eter ini berfungsi sebagai reagen. maaf jika keliru, terimakasih,

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

                                                    JURNAL PRATIKUM KIMIA ORGANIK II PERCOBAAN VIII  (SENYAWA BAHAN ALAM STEROID DAN TERPENOID )   DISUSUN OLEH : Zulia Nur Rahma (A1C118048)   DOSEN PENGAMPU : Dr.Drs.SYAMSURIZAL.,M.Si     PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA JURUSAN METEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI 2020 I.  Judul                       : Isolasi Senyawa Bahan Alam ( Steroid dan Terpenoid ) II. Hari/ Tanggal        :   Rabu, 25 November  2020 III. Tujuan                  : Adapun  tujuan  dari  praktikum  kali...
    JURNAL PRATIKUM KIMIA ORGANIK II PERCOBAAN XIII DISUSUN OLEH : Zulia Nur Rahma (A1C118048)   DOSEN PENGAMPU : Dr.Drs.SYAMSURIZAL.,M.Si     PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA JURUSAN METEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI 2020 I. Judul                  : Uji Lemak II. Hari/Tanggal : Rabu, 16 Desember 2020 III. Tujuan Adapun tujuan dari percobaan ini yaitu : Dapat mengenal beberapa sifat lemak Dapat mengetahui reaksi penyabunan dari lemak maupun minyak  IV.    Landasan Teori Lipid adalah salah satu kategori molekul biologis yang besar yang tidak mencakup polimer. Senyawa yang disebut lipid dikelompokkan bersama karena memiliki satu dari penting : lipid tidak memiliki atau sedikit sekali afinitas terhadap air. Perilaku hidrofobik dan lipid didasarkan pada struktur molekulnya. meskipun lipid b...
  JURNAL PRATIKUM KIMIA ORGANIK II PERCOBAAN III (PEMBUATAN SENYAWA ORGANIK ASAM ASETIL SALISLAT)     DISUSUN OLEH : Zulia Nur Rahma (A1C118048)   DOSEN PENGAMPU : Dr.Drs.SYAMSURIZAL.,M.Si         PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA JURUSAN METEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI 2020   I. Judul    : Pembuatan Asam Asetil Salisilat (Aspirin) II. Hari/Tanggal : Kamis , 22 okto ber 20 20 III. Tujuan   : Adapun tu j uan dari percobaan ini adalah : 1. Dapat memahami cara pembuatan asam asetil salisilat dari bahan baku asam salisila t dan asam asetat anhidrat 2. Dapat mengetahui dan memahami jenis reaksi pembuatan asam asetil salisilat IV. Landasan Teori Asam salisilat (o-hidroksil benzoat) adalah suatu senyawa yang terdiri dari dua bagian yaitu fungsi hidroksil dan gugus fungsi karboksil. Sehingga asam salisilat d...